mungkin ini judul yang tepat, setidaknya dalam melihat bursa pencalonan gubernur jawa barat 2013..publik sudah lelah dengan konsumsi pencitraan tiada henti yang direka oleh konsultan2 politik baik lembaga, individu maupun partai. jokowi memperlihatkan bagaimana partai adalah media yang menjembatani kebutuhan rakyat. (bukan alat) ini yang seharusnya menjadi peran penting partai bukan menjembatani kebutuhan partainya yang selama ini di praktikan.
dari figur jokowi ahok publik akan cerdas bahwa untuk
menjadi pemimpin bukan oligarky dan money tapi kapital moraal dan kapital
social. pemimpin yang "you say what you mind, you mind what you say"
figur yang apa adanya. berani berpikir dan bekerja. tapi memang oligarky dan
money di Indonesia merupakan tradisi. tapi ini memalukan, obama bukan ketua
umum partai demokrat? mitt romney?? dan aneh di Indonesia Ketua umum berebut
jadi calon sebut saja, wiranto, prabowo, mega (jika tak mau mengalah), hatta
rajasa, surya paloh, demokratpun akan menunnggu titisan SBYnya...bagaimana
kalangan muda reformis??? anas urbaningrum?? budiman sujadmiko? rama pratama??
patron clan dalam partai sungguh tak bisa diingkari.
jika jokowi mencalonkan diri menjadi presiden ada
keyakinan bahwa dia kan mampu mendapatkan suara. jokowi adalah track recorde
dan nama.. melebihi sby yang hanya memiliki nama tanpa publik tau siapa
sebenarnya SBY..apa yang sebelumnya dia perbuat...orba dan dirinya. memang
seharusnya pejabat politik diangkat berdasarkan pengalaman kerjanya. step by
step.
namun jika jokowi memilih untuk jadi RI 1 sama saja
menggantungkan harga dirinya.. bahwa dia figur yang haus berkuasa. setidaknya
nama dia telah menjadi simpanan pokok PDIP selain puan Maharani. ini terlihat
dari meningkatnya antusias warga dalam memilih pada pilkada jokowi.
sekarang ini diwacanakan artis artis yang ingin
berkuasa. H. Roma yang diusung P3 misalnya. track recorde apa yang bisa dibanggakan
kalangan hedon metropolitan in? berkaca pada dede yusuf? rano karno? atau SBY?
angelina sondakh? eko patrio? siapa??
pencaturan partai politik di ujung tahun 2012 ini
dapat jelas setidaknya peran penting jokowi ahok. PDIP sedang diatas angin
dengan semangatnya mencari figur yang social and moral, rieke dan teten
masduki. ( semoga bukan tumbal2 kemenangan partai) gerindrapun merasakannya.
sebenarnya disinilah peran penting partai dalam mengembangkan pola requitmen.
pertanyaaan besarnya adalah disini " MAUKAH
PARPOL MENJADI KENDARAAN PEMIMPIN YANG PRO RAKYAT??"
jokowi efek menandakan bahwa rakyat rindu penguasa
sipil dari kalangan sederhana dan talk less do more...setidaknya" bagi
kelas intelektual muda, mahasiswa dan aktivis, rakyat pedesaan dan perkotaan
jokowi ahok ada pilihan sipil yang rasional" . ( kata mudji sutrisno-
tempo)
#the true of politics is the
sharing to hapiness #mari berdiskusi dan berbag
Tidak ada komentar:
Posting Komentar